Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 06 April 2013

Gerbang Neraka Ditemukan di Bumi, Berani ke Sana?

Ilustrasi grafis Gerbang Pluto (c) News Discovery

Neraka digambarkan sebagai tempat pembalasan bagi mereka yang sering berbuat dosa. Neraka adalah tempat yang menyeramkan, sangat panas, penuh siksaan dan teriakan menyayat hati. Tidak ada yang mau ke neraka, tetapi para ilmuwan telah menemukan sebuah gerbang neraka, dilansir News Discovery.
Telah Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu
Strabo, seorang sejarawan dan filsuf dari Yunani yang hidup pada tahun 64 SM hingga 24 SM menuliskan gambaran gerbang neraka, "Tempat ini penuh dengan asap kabut yang sangat tebal, hingga orang-orang tidak bisa melihat tanah. Hewan yang melintasinya akan langsung mati. Saya pernah pelepas burung gereja dan mereka langsung menarik napas terakhir dan jatuh (mati),"
Francesco_D_Andria
(c) News Discovery
Tempat inilah yang banyak disebutkan dalam mitologi Yunani dengan nama Gerbang Pluto atau Plutonium. Francesco D'Andria, seorang arkeologi memimpin pencarian Gerbang Pluto. Penelitian ini bertujuan untuk menggali Situs Warisan Dunia Romawi-Yunani Hierapolis. Francesco menggunakan mitologi Yunani sebagai petunjuk pencarian Gerbang Pluto atau Gerbang Neraka.
Gerbang Neraka Ditemukan
"Kami menemukan Plutonium dengan merekonstruksi rute menuju sumber mata air panas. Mata air Pamukkale' menghasilkan kabut putih terkenal, berasal dari gua ini." ujar Francesco D'Andria pada News Discovery. Gerbang ini sama dengan apa yang digambarkan Strabo, dan masih sama bahayanya seperti ribuan tahun silam.
"Kami melihat gua ini sangat mematikan saat melakukan penggalian. Beberapa burung langsung mati dan jatuh ke tanah saat mencoba mendekat ke kawasan terbuka yang panas, langsung mati karena asap karbon dioksida," lanjut Francesco.
Francesco_D_Andria
 (c) News Discovery
Di lokasi yang sama, ditemukan kolom pahatan untuk Pluto dan Kore, mereka adalah Dewa-Dewa Bawah tanah. Selain itu, ditemukan sisa reruntuhan kuil, kolam dan tangga yang ada di atas gua. Dengan temuan tersebut, Francesco dan timnya membuat reka digital Gerbang Pluto atau Gerbang Neraka seperti gambar utama artikel ini.
Selain gua peninggalan mitologi Yunani, ada lubang neraka yang ditemukan di Gurun Karakum. Berdasarkan berita di Dailymail, lubang itu berisi api yang telah menyala selama 40 tahun.
Percayakah Anda bahwa temuan ini sungguh-sungguh menjadi gerbang neraka?

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Premium Wordpress Themes